Menumbuhkan Jiwa Entrepreneurship Siswa SMP sejak Dini melalui School Visit ke Socolatte

Lhokseumawe- Siswa-siswi kelas VII SMP Sukma Bangsa Lhokseumawe melakukan kunjungan sekolah (School Visit) ke Socolatte, Pidie Jaya pada Kamis (26/10). 75 siswa dari kelas VII  Avicenna, VII Avenzoar, dan VII Averroes  mendengar langsung penjelasan proses pengolahan kakao menjadi cokelat dari pemateri hari itu, yaitu Irfanda. Untuk memenuhi tugas bahasa Indonesia, PAI, dan bahasa Inggris, para siswa juga mencatat semua informasi yang mereka dengar. Penuh antusias mereka bertanya seputar manfaat cokelat dan bahaya mengonsumsinya berlebihan.

Selanjutnya, siswa-siswi kelas VII SMP Sukma Bangsa Lhokseumawe bersiap menuju ruang pengolahan. Secara bergiliran dan penuh persiapan, seperti menggunakan masker dan baju khusus yang telah disiapkan oleh pihak Socolatte, mereka masuk ke ruang tersebut. Di sana mereka melihat proses pengolahan biji kakao yang dimulai dengan proses sortir biji, roasting, desheller (memisahkan daging buah dengan kulit ari), menggiling kakao menjadi pasta, dan conching (mengaduk cokelat dengan komposisi lainnya sehingga menciptakan rasa yang tepat). Namun, ada 1 ruang yang tidak boleh dimasuki, hanya boleh dilihat dari luar, yaitu ruang packaging (pengemasan)  karena menciptakan stabilitas suhu ruangan untuk membuat cokelat yang bercita rasa tinggi.

Sebagai penutup kegiatan kunjungan pada hari itu, Siti Sarayulis yang didampingi Hidayatul Fitri, Irma Wati, dan Ratna Sari Dewi menyerahkan sertifikat sebagai ucapan terima kasih. Tentunya foto bersama untuk mengabadikan momen penuh kenangan juga tidak lupa dilakukan. Namun, sedikit berbeda pada kunjungan kali ini, Ratna Sari Dewi sebagai perwakilan dari manajemen SMP Sukma Bangsa Lhokseumawe membawa serta MoU yang berisi kesepakatan kerja sama dengan pihak Socolatte. Salah satu bentuk kerja samanya adalah penyambutan positif jika rutinitas kunjungan ini terus berlanjut. Harapannya jiwa wirausaha (entrepreneurship) generasi muda semakin tumbuh dengan memperkenalkan mereka langsung terhadap usaha yang telah berdiri sejak tahun 2003 ini.

Penulis: Siti Sarayulis, S.I.Kom., M.A. (Guru Bahasa Indonesia SMP Sukma Bangsa Lhokseumawe)